Skip to main content

3 Hal yang Harus Anda Lakukan Sebelum Merintis Bisnis Baru

Tips Bisnis - Sensasi memulai usaha bisnis baru bisa sangat menggembirakan. Anda bahkan rela tidak tidur atau begadang setiap malam mencoba untuk mengembangkannya, memastikan semua berjalan sesuai rencana dan ke arah yang benar. Setiap kali anda berada dalam istirahat, anda masih tidak bisa berhenti memirkan tentang hal itu di kepala anda. Kamu akan menjadi salah satu dari mereka workaholic saat dimana dipikiran selalu muncul ide-ide untuk menciptakan bisnis baru anda. Dalam beberapa artikel tentang dunia bisnis, baik di buku atau di blog banyak mengatakan bahwa memulai usaha baru itu mudah. Menurut saya sendiri sih, itu salah. Sebab agar bertahan lama dan sukses sebenarnya tidak semudah yang mereka pikirkan.

Itu menjadi mudah, jika semuanya telah tersedia. Seperti modal usaha yang bisa jadi kurang dan segala persiapan telah matang. Maka, jangan pernah menganggap mudah dalam melakukan hal yang baru. Sebaiknya untuk mempelajari terlebih dahulu, mematangkan diri. Membuka perusahaan baik itu kecil, menengah maupun besar semuanya akan memberikan dua dampak pada anda. Pertama, keuntungan dan kedua kerugian. Nah, jika ingin membeirkan dampak keuntungan maka jangan sepelekan hal-hal kecil yang bisa berdampak besar bagi usaha dan dikemudian hari.

Kecuali anda tidak peduli untung rugi. Maka lanjutkan. Karena, jika anda sudah maju atau terjun, maka anda tidak bisa mundur lagi dan mengulang kembali. Lalu modal usaha anda balik kembali. Oh, itu tidak bisa kawan. Karena hal ini juga berdampak besar bagi masa depan anda.

Dan kemudian anda sudah siap. Siap meluncurkan...sebuah usaha kecil menengah atau perusahaan berskala internasional. Sebagai pengusaha, perlu diperhatikan bahwa mungkin di awal tidak ada gangguan di sana-sini yang menyebabkan usaha anda dalam bahaya. Namun, sebelum anda berencana menaklukkan dunia dengan bidang usaha yang akan anda kerjakan, berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan untuk memastikan usaha dagang benar-benar siap dirilis:

  • Website 100% Siap
Hal ini tentu saja dapat mengasumsikan bahwa bisnis online siap untuk beberapa tingkat. Ada banyak saya perhatikan beberapa perusahaan yang merilis perusahaan serta websitenya, namun menjadi terlihat kurang bisa dipercaya karena ada beberapa halaman dalam situs belum 100% selesai. Misalnya halaman kontak belum tersedia atau tidak mencantumkan kontak perusahaan. (Baca : 9 Cara Termudah Untuk Memulai Pemasaran Pada Website Anda)

Orang-orang pun akan melihat kesan pertama adalah banyak masalah. Website anda pada dasarnya adalah gerai toko anda untuk pelanggan. Tentu anda tidak ingin mereka mencari kebocoran hanya karena masalah sepele, dan anda mengatakan sudap siap melayani mereka setelah beberapa problem kecil.

  • Rencana Operasi Bisnis Santai
bisnis baru, memulai usaha, merintis usahaJika anda punya karyawan ketika merilis industri anda, anda harus sudah menjelaskan kepada mereka bagaimana operasi bisnis akan berjalan saat peluncuran. Buang harapan anda yang menganggap tim anda akhirnya tiba-tiba bisa menghadapi segerombolan klien. Oh, jelas itu mustahil. Persiapkan segalanya. Bagikan pada mereka rencana operasi bisnis agar mereka telah 100 persen siap dan tahu apa yang harus dilakukan pada klien-klien anda.

Untuk mengatasi ini, luangkan waktu atau ambil beberapa hari menghabiskan hari dan mengabdikan diri untuk menulis penjelasan tentang usaha dagang anda dan bagaimana rencana untuk melakukan layakan. Lalu bagikan ke semua tim dan pastikan mereka memahami dan setuju dengan segala sesuatunya. Intinya adalah bahwa setiap orang harus tahu bagaimana semua itu akan bekerja dengan benar.

  • Strategi Kampanye (Promosi) di Tempat
Oke, jadi anda siap merilis. Sekarang apa? Apa rencana anda untuk menarik klien? Jangan tinggi hati calon klien atau konsumen akan datang ke perusahaan atau ke toko anda saat baru diluncurkan. Saat ini untuk menarik perhatian banyak orang, sangat diperlukan sebuah gebrakan bergulir sebelum benar-benar dirilis. Lakukan penelitian dan mencari cara untuk mempromosikan bisnis anda. Jika anda punya cukup dana promosi, persiapkan strategi iklan. Jika tidak punya ide-ide kreatif, anda bisa menyewa jasa yang berkompeten di bidang strategi pemasaran online maupun offline.

Kesimpulan :
  • Sebelum anda memulai, anda harus memastikan bahwa bisnis anda/website bekerja dan itu benar-benar user friendly. Tim anda tahu bagaimana melakukan pekerjaan dan apa yang anda harapkan dari mereka. Terakhir, pastikan anda dapat menyebarkan berita tentang bisnis anda dan mempromosikan baik secara online dan offline.
Apalagi yang perlu anda lakukan sebelum memulai?

Comments

Popular posts from this blog

Apa Itu Perusahaan Jasa? Kelebihan, Kekurangan, Contoh dan Ciri - Ciri Usaha Jasa

Perusahaan jasa adalah suatu unit usaha yang kegiatannya memproduksi produk yang tidak berwujud (jasa), dengan tujuan untuk mendapatkan laba atau keuntungan. Atau juga sebagai suatu perusahaan yang menjual jasa yang diproduksinya, bertujuan untuk memenuhi kebutuhan para konsumen dan mendapatkan keuntungan. Tetapi perlu diperhatikan, walaupun bisnis jasa tetap saja perusahaan itu memerlukan produk fisik untuk melakukan kegiatan usahanya. Seperti perusahaan bergerak dibidang transportasi harus punya alat seperti bus, pesawat, kapal laut, kereta api dan alat transportasi lainnya. Perusahaan jasa juga perusahaan yang mempunyai kegiatan utama memberikan pelayanan. kemudahan, dan kenyamanan kepada masyarakat untuk memperlancar aktivitas produksi maupun konsumsi.  Sementara Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan utama/pokok melakukan pembelian suatu barang untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuk maupun fungsi dari barang tersebut. Perusahaan ini memperoleh penghasilan dari

Apa Itu Usaha, Pengusaha dan Perusahaan? Jenis-Jenis Perusahaan

Apa Itu Usaha, Pengusaha dan Perusahaan? - Apa itu usaha? Usaha adalah kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan penghasilan berupa uang atau barang yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mencapai kemakmuran hidup. Tentu usaha yang dilakukan secara terus menerus akan membuahkan hasil yang maksimal. Artinya kalau berbicara usaha, kegiatan untuk mencapai keuntungan baik langsung maupun tidak langsung. Sementara peluang usaha adalah sebuah kesempatan yang datang pada waktu tertentu yang tidak dapat dilewatkan oleh seorang wirausahawan demi mendapatkan keuntungan. Walau terkadang banyak yang takut dengan kesempatan yang datang. Pengusaha adalah orang(pribadi) atau persekutuan (badan hukum) yang menjalankan sebuah jenis perusahaan. Dalam melakukan usaha, seorang pengusaha tidak dapat berjalan sendiri. Ia membutuhkan tenaga kerja yang akan membantunya menjalankan roda bisnis yang dijalankan. Apalagi perusahaan yang dikelolanya sudah cukup besar, maka tena

Apa itu Entrepreneur? Perbedaan Entrepreneur dan Manajer

Apa itu Entrepreneur? Perbedaan Entrepreneur dan Manajer - Entrepreneur adalah seeorang yang  mempunyai dan membawa sumber daya berupa tenaga kerja, material, serta asset yang lainnya pada suatu kombinasi yang mampu melakukan suatu perubahan/ menambahkan nilai yang lebih besar daripada nilai yang sebelumnya. Manajer adalah seseorang yang bekerja melalui orang lain dengan mengoordinasikan kegiatan-kegiatan mereka guna mencapai sasaran organisasi. Richard Cantillon (1755) yang dianggap sebagai pencetus istilah entrepreneur menyebutkan bahwa inti dari kegiatan entrepreneur adalah menanggung resiko,menurutnya entrepreneur adalah mereka yang membayar harga tertentu untuk produk tertentu untuk kemudian menjualnya dengan harga yang tidak pasti,sambil membuat keputusan tentang membuat upaya mencapai dan memanfaatkan sumber-sumber daya dan menerima resiko berusaha. Entrepreneurship adalah jiwa entrepreneur yang dibangun untuk menjembatani antara ilmu dengan kemampuan pasar. Entrepreneu