Skip to main content

3 Bisnis Yang Cepat Menghasilkan Untung

Bisnis yang sukses tidak bisa lahir dalam sekejap. Butuh kerja keras dan strategi dalam memulai dan membesarkannya. Hal terpenting agar bisnis Anda bisa berjalan dengan baik adalah membangun sistem. Sistem yang sudah dibangun dengan apik bisa mendatangkan uang bahkan tanpa membuat Anda berkeringat. Namun, bagaimana dengan pebisnis pemula yang sering menghadapi kendala klasik seperti modal dan tentu saja bisnis yang baru dibuka biasanya membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan untung. Bagi Anda yang baru saja akan memulai sebuah usaha, jika modal terbatas, maka perlu jeli dalam memilih bisnis yang bisa cepat balik modal. Tanpa itu, arus kas usaha Anda akan terganggu dan justru bisa malah menghentikan usaha Anda di tengah jalan.

Bukan karena usaha tidak jalan, namun salah dalam membuat perhitungan keuangan. Lebih detailnya Anda bisa memperhatikan tips memilih bisnis dengan siklus balik modal cepat berikut ini:

1. Bisnis kuliner (franchise)
Bisnis kuliner atau makanan adalah jenis bisnis yang tidak lekang oleh zaman. Akan selalu ada konsumen yang membeli makanan kuliner, apalagi jika kuliner tersebut unik dan dibalut dengan rasa yang lezat plus harganya juga miring, pasti akan mendatangkan banyak pelanggan.

Sebagai awalan, Anda bisa mencoba salah satu franchise yang sudah ada dan terbukti berhasil menarik banyak konsumen. Dengan franchise, Anda tidak perlu memikirkan jenis makanan yang akan dijual, berapa harganya dan lainnya, hanya perlu membeli lisensinya untuk kemudian membuka sendiri di tempat yang Anda inginkan. Apalagi di era digital seperti ini, menikmati kuliner langganan bisa dilakukan tanpa harus datang langsung ke lokasinya langsung. Anda bisa menggunakan layanan antar jemput dari ojek online.
3 Bisnis Yang Cepat Menghasilkan Untung


2. Bisnis penyewaan dan servis vending machine
Vending machine bisa menjadi alternatif kedua untuk jenis bisnis yang cepat balik modal. Kenapa harus memilih bisnis ini? Anda bisa menempatkan vending machine di tempat-tempat umum yang berisi berbagai jenis minuman yang menyegarkan.

Tempat-tempat umum seperti stasiun, terminal, ruang tunggu, halte busway dan lain-lain adalah tempat berkumpulnya banyak orang. Sekian dari beberapa orang tersebut pasti ada yang merasa haus, maka besar kemungkinan mereka akan mengambil minuman dari vending machine yang tersedia. Dari sini jelas terlihat bahwa bisnis ini sederhana namun banyak dibutuhkan orang. Untuk bisa menjadi pemain besar di bisnis ini, tentunya harus bisa menyediakan vending machine yang berkualitas dan tidak gampang rusak. Mesin yang mudah rusak, pasti akan membuat orang malas untuk menggunakannya.

Apalagi jika bermasalah dengan penerimaan koin, sehingga koin yang dimasukkan tidak bisa digunakan untuk membeli minuman, tapi malah tertelan mesin. Selain itu, pastikan minuman yang berada di dalamnya fresh alias tanggal kedaluarsanya masih lama.

3. Reseller produk
Bisnis reseller produk adalah bisnis yang dikerjakan hampir tanpa modal sama sekali atau nol. Namun, ada juga beberapa distributor yang mensyaratkan untuk membayar sejumlah uang untuk menjadi reseller-nya. Meskipun begitu, bisnis ini termasuk bisnis yang cepat balik modal. Kenapa? Karena selain mudah, Anda tidak perlu membayar biaya promosi yang mahal untuk menarik pembeli. Anda bisa menjadi reseller produk yang sudah terkenal, maka orang akan dengan mudah membelinya tanpa harus Anda rayu terlebih dahulu.

Itulah ketiga jenis bisnis yang cepat balik modal. Bagi yang minim modal, maka bisa mencoba bisnis reseller produk, namun bagi yang punya modal besar, investasi di bisnis vending machine dengan jumlah banyak bisa menjadi alternatif yang menggiurkan. Sumber by ayopreneur.com/bisnis-mikro

Comments

Popular posts from this blog

Apa Itu Perusahaan Jasa? Kelebihan, Kekurangan, Contoh dan Ciri - Ciri Usaha Jasa

Perusahaan jasa adalah suatu unit usaha yang kegiatannya memproduksi produk yang tidak berwujud (jasa), dengan tujuan untuk mendapatkan laba atau keuntungan. Atau juga sebagai suatu perusahaan yang menjual jasa yang diproduksinya, bertujuan untuk memenuhi kebutuhan para konsumen dan mendapatkan keuntungan. Tetapi perlu diperhatikan, walaupun bisnis jasa tetap saja perusahaan itu memerlukan produk fisik untuk melakukan kegiatan usahanya. Seperti perusahaan bergerak dibidang transportasi harus punya alat seperti bus, pesawat, kapal laut, kereta api dan alat transportasi lainnya. Perusahaan jasa juga perusahaan yang mempunyai kegiatan utama memberikan pelayanan. kemudahan, dan kenyamanan kepada masyarakat untuk memperlancar aktivitas produksi maupun konsumsi.  Sementara Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan utama/pokok melakukan pembelian suatu barang untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuk maupun fungsi dari barang tersebut. Perusahaan ini memperoleh penghasilan dari

Apa Itu Usaha, Pengusaha dan Perusahaan? Jenis-Jenis Perusahaan

Apa Itu Usaha, Pengusaha dan Perusahaan? - Apa itu usaha? Usaha adalah kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan penghasilan berupa uang atau barang yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mencapai kemakmuran hidup. Tentu usaha yang dilakukan secara terus menerus akan membuahkan hasil yang maksimal. Artinya kalau berbicara usaha, kegiatan untuk mencapai keuntungan baik langsung maupun tidak langsung. Sementara peluang usaha adalah sebuah kesempatan yang datang pada waktu tertentu yang tidak dapat dilewatkan oleh seorang wirausahawan demi mendapatkan keuntungan. Walau terkadang banyak yang takut dengan kesempatan yang datang. Pengusaha adalah orang(pribadi) atau persekutuan (badan hukum) yang menjalankan sebuah jenis perusahaan. Dalam melakukan usaha, seorang pengusaha tidak dapat berjalan sendiri. Ia membutuhkan tenaga kerja yang akan membantunya menjalankan roda bisnis yang dijalankan. Apalagi perusahaan yang dikelolanya sudah cukup besar, maka tena

Apa itu Entrepreneur? Perbedaan Entrepreneur dan Manajer

Apa itu Entrepreneur? Perbedaan Entrepreneur dan Manajer - Entrepreneur adalah seeorang yang  mempunyai dan membawa sumber daya berupa tenaga kerja, material, serta asset yang lainnya pada suatu kombinasi yang mampu melakukan suatu perubahan/ menambahkan nilai yang lebih besar daripada nilai yang sebelumnya. Manajer adalah seseorang yang bekerja melalui orang lain dengan mengoordinasikan kegiatan-kegiatan mereka guna mencapai sasaran organisasi. Richard Cantillon (1755) yang dianggap sebagai pencetus istilah entrepreneur menyebutkan bahwa inti dari kegiatan entrepreneur adalah menanggung resiko,menurutnya entrepreneur adalah mereka yang membayar harga tertentu untuk produk tertentu untuk kemudian menjualnya dengan harga yang tidak pasti,sambil membuat keputusan tentang membuat upaya mencapai dan memanfaatkan sumber-sumber daya dan menerima resiko berusaha. Entrepreneurship adalah jiwa entrepreneur yang dibangun untuk menjembatani antara ilmu dengan kemampuan pasar. Entrepreneu