Skip to main content

CARA Menarik PELANGGAN Baru

Pelanggan Baru adalah orang, organisasi yang baru pertama kali membeli produk atau jasa perusahaan. Ada yang bilang menarik pelanggan baru lebih mudah daripada mempertahankan. Oleh karena itu dibutuhkan perencanaan marketing baru untuk mendapatkan pelanggan baru. Mengingat bahwa Pelanggan tentu merupakan satu hal terpenting dalam bisnis, karena dengan adanya pelangganlah bisnis kita bisa bertahan dan berkembang. Untuk mempertahankan pelanggan lama dengan Memperhatikan dan ukur tingkat kepuasan pelanggan anda lalu berikan pelayanan LEBIH dari yang mereka harapkan. Walaupun faktanya itu sulit. 

Berikut adalah Beberapa CARA Menarik PELANGGAN Baru : 

1. Mulai Gunakan Situs Social Media yang Baru.
Jika Anda sudah menghabiskan waktu Anda dengan Facebook, mungkin sudah saatnya untuk mulai menggunakan Twitter, Pinterest, Google+, LinkedIn atau mungkin website. Pilihan Anda tergantung pada siapa yang anda targetkan. Temukan di media sosial siapa target pasar anda, lalu mulailah dengan mencari hubungan, bukan langsung ke penjualan.

2. Lakukan Lebih Banyak Networking di Dunia Nyata.
Orang-orang cenderung lebih suka berbisnis dengan orang yang mereka kenal. Tujuan Anda dalam setiap event networking adalah mendapatkan 5 relasi berkualitas.
Tanamkan dalam pikiran Anda bahwa setiap orang berharga bagi Anda. Jika sudah membangun sebuah hubungan, kemungkinan besar Anda bisa mengubah mereka menjadi pelanggan atau referral.
CARA Menarik PELANGGAN Baru

3. Pertimbangkanlah Untuk Menggunakan Situs ‘daily deals’
Menggunakan Groupon , livingsocial ataupun evoucher.co.id adalah cara yang baik untuk mendapatkan trafik bagi bisnis kecil. Pikirkan sebuah tawaran yang bernilai cukup besar tapi tidak terlalu mahal untuk kantong Anda. Potongan biaya yang akan Anda bayarkan kepada situs ‘daily deals’ tersebut bisa dianggap sebagai biaya marketing bulanan Anda.

4. Gunakan Kekuatan Marketing yang Belum Anda Gunakan
Kirimkan email massal kepada semua orang yang ada di database pelanggan Anda secara random dan hubungi mereka setidaknya dua minggu setelah transaksi. Gunakan kesempatan ini untuk memeriksa apakah mereka senang dengan transaksi yang mereka lakukan. Pastikan untuk menyertakan tautan(link) untuk memudahkan pencarian.

5. Buatlah Penawaran Download Gratis di Situs Anda.
Buatlah sebuah sampel produk, atau versi evaluasi gratis. Social media memang bagus, tapi email memiliki kemungkinan lebih banyak menciptakan pelanggan dibandingkan media lain.

6. Berikan Seminar Gratis.
Kebanyakan organisasi selalu mencari pembicara yang tidak terlalu jago karena mereka \ tidak perlu dibayar. Setelah Anda cukup sering memberi seminar gratis, anda akan kaget dengan jumlah bisnis yang akan datang sendirinya kepada anda.

Tapi Anda harus memastikan bahwa seminar yang anda laksanakan memberikan efek yang bagus untuk pemasaran anda. Selalu persiapkan penutupan yang hebat untuk memberitahu audiens bagaimana cara menyewa jasa Anda dan siapkan penawaran spesial untuk produk dan jasa Anda.

7. Buatlah Penawaran Khusus di Web.
Buatlah promosi spesial untuk bisnis Anda dimana promo tersebut hanya bisa digunakan mereka yang memiliki kode khusus dari situs Anda. Gunakan database email dan akun social media untuk meningkatkan trafik ke situs Anda. Jika bisa, sisihkan dana untuk mempromosikannya melalui sosial media lainnya.

Sumber dari Laruno.com

Comments

Popular posts from this blog

Apa Itu Perusahaan Jasa? Kelebihan, Kekurangan, Contoh dan Ciri - Ciri Usaha Jasa

Perusahaan jasa adalah suatu unit usaha yang kegiatannya memproduksi produk yang tidak berwujud (jasa), dengan tujuan untuk mendapatkan laba atau keuntungan. Atau juga sebagai suatu perusahaan yang menjual jasa yang diproduksinya, bertujuan untuk memenuhi kebutuhan para konsumen dan mendapatkan keuntungan. Tetapi perlu diperhatikan, walaupun bisnis jasa tetap saja perusahaan itu memerlukan produk fisik untuk melakukan kegiatan usahanya. Seperti perusahaan bergerak dibidang transportasi harus punya alat seperti bus, pesawat, kapal laut, kereta api dan alat transportasi lainnya. Perusahaan jasa juga perusahaan yang mempunyai kegiatan utama memberikan pelayanan. kemudahan, dan kenyamanan kepada masyarakat untuk memperlancar aktivitas produksi maupun konsumsi.  Sementara Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan utama/pokok melakukan pembelian suatu barang untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuk maupun fungsi dari barang tersebut. Perusahaan ini memperoleh penghasilan dari

Apa Itu Usaha, Pengusaha dan Perusahaan? Jenis-Jenis Perusahaan

Apa Itu Usaha, Pengusaha dan Perusahaan? - Apa itu usaha? Usaha adalah kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan penghasilan berupa uang atau barang yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mencapai kemakmuran hidup. Tentu usaha yang dilakukan secara terus menerus akan membuahkan hasil yang maksimal. Artinya kalau berbicara usaha, kegiatan untuk mencapai keuntungan baik langsung maupun tidak langsung. Sementara peluang usaha adalah sebuah kesempatan yang datang pada waktu tertentu yang tidak dapat dilewatkan oleh seorang wirausahawan demi mendapatkan keuntungan. Walau terkadang banyak yang takut dengan kesempatan yang datang. Pengusaha adalah orang(pribadi) atau persekutuan (badan hukum) yang menjalankan sebuah jenis perusahaan. Dalam melakukan usaha, seorang pengusaha tidak dapat berjalan sendiri. Ia membutuhkan tenaga kerja yang akan membantunya menjalankan roda bisnis yang dijalankan. Apalagi perusahaan yang dikelolanya sudah cukup besar, maka tena

Apa itu Entrepreneur? Perbedaan Entrepreneur dan Manajer

Apa itu Entrepreneur? Perbedaan Entrepreneur dan Manajer - Entrepreneur adalah seeorang yang  mempunyai dan membawa sumber daya berupa tenaga kerja, material, serta asset yang lainnya pada suatu kombinasi yang mampu melakukan suatu perubahan/ menambahkan nilai yang lebih besar daripada nilai yang sebelumnya. Manajer adalah seseorang yang bekerja melalui orang lain dengan mengoordinasikan kegiatan-kegiatan mereka guna mencapai sasaran organisasi. Richard Cantillon (1755) yang dianggap sebagai pencetus istilah entrepreneur menyebutkan bahwa inti dari kegiatan entrepreneur adalah menanggung resiko,menurutnya entrepreneur adalah mereka yang membayar harga tertentu untuk produk tertentu untuk kemudian menjualnya dengan harga yang tidak pasti,sambil membuat keputusan tentang membuat upaya mencapai dan memanfaatkan sumber-sumber daya dan menerima resiko berusaha. Entrepreneurship adalah jiwa entrepreneur yang dibangun untuk menjembatani antara ilmu dengan kemampuan pasar. Entrepreneu